Mohon tunggu...
sukarti dimejo
sukarti dimejo Mohon Tunggu... Buruh - buruh harian lepas

berusaha menikmati hidup dengan menulis, terima kasih :)

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Namaku Yudas

4 Oktober 2024   03:41 Diperbarui: 4 Oktober 2024   04:40 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Ahh dasar setan!"

Brak!

Huf! Jon kembali menghembuskan asap rokok kreteknya kuat-kuat hingga tiba-tiba tercekat lalu batuk,

"Uhuk huk huk"

Biaya total per peserta duaratuslimapuluhribu mas, aku sebenarnya keberatan, tapi kan bisa dicicil per bulan sampai satu tahun, sebuah pesan masuk lagi, meninju hatinya, melambungkan lamunannya kembali,

"... aku telah menjualnya sebanyak satu kali. Tidak lebih banyak dari engkau yang telah berkali-kali menjualnya. Malukah kau?"

"Ahh dasar setan!"

Brak! Tidak!

"Eh? Ada apa mas?"

"Ada yang bisa saya bantu?"

"Eh, a anu, tidak, tidak, maaf"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun