Namun, perkembangan pesat gated community ini ternyata menimbulkan berbagai dampak negatif yang berpengaruh terhadap aspek sosial, ekonomi, hingga tata kota.
Dampak Negatif Gated Community Terhadap Tata Kota dan Masyarakat Sekitar
Walaupun gated community menawarkan sejumlah keuntungan bagi penghuninya, dampaknya terhadap masyarakat umum tidak bisa diabaikan.Â
Berikut ini adalah beberapa dampak negatif dari gated community yang perlu menjadi perhatian bersama:
1. Segregasi Sosial dan Ketimpangan Ekonomi
Salah satu masalah terbesar dari gated community adalah segregasi sosial yang semakin nyata.Â
Konsep hunian ini mengakibatkan ruang publik yang seharusnya bisa diakses oleh semua orang menjadi terbatas hanya untuk kalangan tertentu.Â
Dengan adanya batasan akses, tercipta pemisahan antara kelompok masyarakat yang tinggal di dalam kawasan eksklusif dan masyarakat umum yang tidak memiliki akses ke fasilitas tersebut.Â
Ini berpotensi menimbulkan ketimpangan ekonomi, di mana perbedaan fasilitas, tingkat kenyamanan, dan keamanan menjadi lebih mencolok antara kawasan perumahan tertutup dengan area umum di sekitarnya.
Segregasi sosial ini dapat memicu kecemburuan sosial, diskriminasi, dan bahkan konflik antar kelompok.Â
Ketika dua kelompok masyarakat dengan latar belakang ekonomi yang berbeda hidup berdampingan namun dalam situasi yang sangat terpisah, ini menciptakan perasaan ketidakadilan yang berpotensi memecah keharmonisan sosial.
2. Tata Kota yang Tidak Efisien
Gated community juga menyebabkan tata kota menjadi tidak efisien.Â
Sebuah kota yang dirancang dengan baik seharusnya memiliki ruang publik yang mudah diakses oleh semua orang, serta jalan dan trotoar yang menghubungkan berbagai titik penting.Â