Mohon tunggu...
Muzamil Misbah
Muzamil Misbah Mohon Tunggu... Freelancer - Orang biasa yang gemar baca buku, makan dan jalan-jalan

Suka menulis tentang ekonomi dan puisi, financial literacy enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

KPR 35 Tahun: Antara Impian Memiliki Rumah dan Risiko Keuangan

21 Maret 2024   12:00 Diperbarui: 21 Maret 2024   14:41 200
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi KPR. sumber: freepik

Keputusan ini tidak boleh diambil secara gegabah, melainkan setelah mempertimbangkan semua faktor yang relevan. 

Jika dipersiapkan dengan matang dan dikelola dengan bijaksana, KPR jangka panjang bisa menjadi salah satu strategi keuangan yang menguntungkan dalam mencapai tujuan kepemilikan rumah.

Namun, penting juga untuk menyadari bahwa setiap keputusan finansial memiliki risiko dan konsekuensi yang terkait. 

Oleh karena itu, konsultasikan dengan ahli keuangan atau perencana keuangan independen sebelum membuat keputusan penting tentang KPR jangka panjang.

Kesimpulan

KPR dengan tenor hingga 35 tahun mungkin menjadi pilihan yang menarik bagi sebagian orang yang ingin memiliki rumah namun terkendala oleh keterbatasan keuangan. 

Namun, keputusan ini harus diambil setelah pertimbangan matang dan dengan pemahaman yang baik akan keuntungan dan risiko yang terkait.

Dengan strategi yang tepat dan manajemen keuangan yang bijaksana, KPR jangka panjang bisa menjadi langkah yang cerdas dalam mencapai tujuan kepemilikan rumah. 

Namun, jangan lupa untuk selalu mempertimbangkan alternatif lain dan berbicara dengan ahli keuangan sebelum membuat keputusan yang besar dan mempengaruhi keuangan jangka panjang Anda.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun