Salah satu alat yang bisa digunakan untuk mengatasi situasi ini adalah menaikkan suku bunga acuan.Â
Namun, pertanyaan mendasar yang muncul adalah mengapa kenaikan suku bunga diharapkan dapat membantu mengatasi perlambatan ekonomi global dan inflasi yang tinggi.
Kebijakan Moneter dalam Mengendalikan Inflasi
Untuk memahami mengapa bank sentral mengambil langkah untuk menaikkan suku bunga dalam situasi seperti ini, penting untuk memahami peran kebijakan moneter dalam perekonomian.Â
Kebijakan moneter adalah alat yang digunakan oleh bank sentral untuk mengendalikan jumlah uang yang beredar dalam perekonomian dan mengatasi inflasi.
Saat tekanan inflasi meningkat, yang terjadi ketika harga barang dan jasa naik secara signifikan, bank sentral perlu mengambil tindakan untuk mencegah inflasi yang berlebihan.Â
Salah satu cara untuk melakukan ini adalah dengan menaikkan suku bunga acuan.Â
Ketika suku bunga naik, biaya meminjam uang juga meningkat, yang pada gilirannya dapat mengurangi belanja konsumen dan investasi perusahaan.Â
Hal ini mengurangi permintaan terhadap barang dan jasa, yang pada akhirnya dapat membantu mengendalikan inflasi.
Namun, kenaikan suku bunga juga memiliki efek samping. Itu dapat mengurangi minat investor untuk menginvestasikan uangnya dalam saham dan obligasi, sehingga berdampak pada pasar keuangan.Â
Selain itu, kenaikan suku bunga juga meningkatkan biaya utang, yang bisa berdampak negatif pada konsumen dan bisnis yang memiliki hutang.