- Perkembangan karakter dari submisif menjadi berani melawan
  - Dialog pemberontakan: "Orang kebanyakan saja mempunyai kasih sayang dan menghargai orang lain. Tapi Gusti, di mana letak keagungan Gusti?"
c) Ratu Ngurah:
  - Progresif, menentang sistem kasta
  - Mengalami dilema antara cinta dan kewajiban sebagai bangsawan
  - Kutipan: "Tiyang akan kawin dengan Nyoman. Sekarang ini soal kebangsawanan jangan dibesar-besarkan lagi."
d) Wayan:
  - Kompleks, menyimpan rahasia besar
  - Loyal namun akhirnya mengungkapkan kebenaran
  - Kutipan penting: "Tiyang tahu semuanya, tu Ngurah. Sebab tiyang yang telah mendampinginya setiap saat dulu."
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!