Mohon tunggu...
Medio Podcast Network
Medio Podcast Network Mohon Tunggu... Lainnya - Medio by KG Media

Medio, sebagai bagian dari KG Radio Network yang merupakan jaringan KG Media, hadir memberikan nilai tambah bagi ranah edukasi melalui konten audio yang berkualitas, yang dapat didengarkan kapan pun dan di mana pun. Kami akan membahas lebih mendalam setiap episode dari channel siniar yang belum terbahas pada episode tersebut. Info dan kolaborasi: podcast@kgmedia.id

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Pandemi dan Fenomena Seputar Kesehatan Mental Remaja

3 April 2022   14:45 Diperbarui: 3 April 2022   14:47 261
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tak meratanya akses profesional 

Meskipun sosialisasi kesehatan mental sedang naik daun. Akan tetapi, hal ini hanya sampai di wilayah-wilayah perkotaan atau yang memiliki akses informasi memadai. 

Bagi wilayah terpencil, informasi terkait kesehatan mental masih sangat minim. 

Selain kendala akses informasi, kendala lainnya adalah di penanganan oleh profesional. 

Menurut data Kemenkes, sampai hari ini jumlah psikiater untuk pelayanan kesehatan mental hanya sebanham 1.053 orang. 

Artinya, satu psikiater melayani sekitar 250.000 penduduk. Oleh karena itu, hal ini juga merupakan salah satu beban pemerintah untuk terus berupaya meningkatkan pelayanan kesehatan jiwa di Indonesia. 

Benny juga menuturkan masalah akses ini dapat berujung pada tindakan self-diagnose. Selain jumlah profesional yang sedikit, biaya pengobatan yang belum merata juga menjadi faktor maraknya tindakan tersebut. 

Apalagi, harga obat dan perawatan bagi pasien tak tergolong murah. Pun juga perawatan harus dilakukan pasien secara rutin. 

Fenomena diagnosis mandiri 

Meruntut dari faktor ekonomi, faktor-faktor lain, seperti mudahnya akses internet juga menjadi salah satu penyebab banyaknya fenomena self-diagnose. 

Selain itu, maraknya romantisasi gangguan mental yang beredar di media sosial juga menjadi faktor terjadinya fenomena ini. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun