Mohon tunggu...
Mursyid Burhanuddin
Mursyid Burhanuddin Mohon Tunggu... Administrasi - Direktur

Dewan Pertimbangan Ikatan Penerbit Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Nadiem dan Kurikulum Era 5.0

12 Desember 2019   07:00 Diperbarui: 12 Desember 2019   07:01 272
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tetapi ia memang begitu.

Pembangunan insfrastruktur tidak akan rampung secepat itu, jika ia berfikir kompleks dan banyak pertimbangan. Ia berorientasi pada hasil yang cepat. Ia tentu tidak sabar melihat perkembangan pendidikan kita yang masih terseok-seok di urutan bawah.

Ia tampaknya tidak puas dengan K-13.

Ia memercayakan kepada Nadiem semata-mata agar perombakan yang bakal terjadi lebih cepat dari yang dipikirkan orang.

Tapi, kita tidak bisa menimpakan sukses tidaknya pendidikan nasional hanya kepada Nadiem saja. Sebab, itu adalah sikap yang tidak bertanggung jawab.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun