Mohon tunggu...
WAHYU AW
WAHYU AW Mohon Tunggu... Sales - KARYAWAN SWASTA

TRAVELING DAN MENULIS

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Jalan Cahaya

30 Mei 2023   18:00 Diperbarui: 30 Mei 2023   17:54 620
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pelan bukan berarti tanpa kecepatan. Tidak perlu juga berpaju dengan waktu. Seseduhan menuruni Tawangmangu. Pasti...

Beribu perbincangan tercipta selama perjalanan Febri dan Mas Ojek Online. Tawangmangu bercerita tidak hanya tentang Grojogan Sewu. Ada pula Kawasan teh di Kemuning menawarkan pemandangan sedap di mata.

Lain pula dengan Telaga Sarangan mengitari Telaga alami dengan kapal boat atau setapak berkuda. Atau tour dengan Jeep 4x4 memacu Adrenalin. Dan yang pasti jangan lupa mencicipi sate kelinci kuliner khas. Sedikit cerita tentang Tawangmangu dan Gunung Lawu.

Kembali...Tawangmangu bukan tempat asing bagi Febri. Dulu, dulu sekali waktu masih kuliah (Lupa semester berapa) di Jogja, sering ke Kawasan Tawangmangu. Dulu dan sekarang berbeda dengan segala perubahannya.

"Mas sampeyan asli Tawangmangu?"

"Iya Mas. Tapi saya ngebitnya di Solo Mas!"

"Ceritanya pas mudik ini Mas!"

Ketawa Kecil Mas Ojek "Iya mas, kemarin malam saya pulang. Kangen anak mas, ini ceritanya mau balik ke Solo."

"Kebetulan sekali yaa mas. Saya tidak nunggu lama tadi!" Sahut Febri

"Nggak mas, biasanya saya ke Solo turun dari Tawangmangu kosong. Jk pun nanti ada yang nyantol paling di sekitar Karanganyar. Kebutulan nggak juga, semua sudah diatur. Kulo dan panjenengan sekedar menjalani mas."

Sesaat Febri terdiam "Tidak ada yang kebetulan" alias sudah di atur. Sebegitukah hidup ini? Sesederhanakan hidup ini? "Tapi kenapa kepalaku sering pusing? apa yang kurang di hidupku?" Kosong...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun