Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Siapakah Tangan Hitam di Balik Kerusuhan Paris? (2)

7 Juli 2023   16:10 Diperbarui: 7 Juli 2023   17:03 1167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: washingtontimes.com

Macron umumnya meminta penundaan kunjungan kenegaraannya ke Jerman di tengah empat hari kerusuhan di Prancis menyusul "penembakan polisi terhadap seorang bocah lelaki berusia 17 tahun".

Pameran Dirgantara Internasional sebelumnya dari 19 hingga 25 Juni diadakan di Pusat Pameran Le Bourget di Paris, Prancis. Sebagai salah satu pameran kedirgantaraan internasional terbesar dan paling bergengsi di dunia, Paris Airshow kembali digelar setiap 4 tahun sekali. Menarik sekitar 2.500 peserta pameran dari seluruh dunia.

Sumber: washingtontimes.com
Sumber: washingtontimes.com

Tiongkok juga mengeluarkan jet tempur J-20 untuk pertama kalinya untuk berpartisipasi dalam pameran tersebut, tujuannya adalah untuk menekan keunggulan F-35 AS, yang mencerminkan dukungan C\Tiongkok terhadap Prancis dan Eropa.

Selama Paris Air Show, Presiden Prancis Macron ingin mengambil inisiatif untuk bertemu dengan menteri pertahanan dari 20 negara Eropa. Dia tidak hanya membahas masalah pertahanan udara Eropa dengan para menteri pertahanan ini, tetapi juga secara terbuka menyerukan Eropa untuk mengurangi ketergantungannya terhadap AS.

Macron mengunjungi Tiongkok pada bulan April tahun ini, Macron mengatakan bahwa kami merasa panik dan berpikir bahwa kami hanyalah pengikut AS, dan Eropa harus mencapai "otonomi strategis (strategi independen)".

Kerusuhan pecah di Prancis menjelang kunjungan Macron ke Jerman, apakah rasa dan resep yang familiar ini akan membuat Prancis takluk?

Sudah 2 pekan kerusuhan terjadi di Prancis. Jalan-jalan di banyak kota seperti perang. Api membumbung tinggi, dan asap membumbung tinggi. Lebih dari 500 bangunan rusak, lebih dari 2.000 mobil terbakar, dan lebih banyak lagi terjadi. Sudah lebih dari 1.000 orang telah ditangkap.

Tampaknya hal itu disebabkan oleh faktor-faktor seperti diskriminasi rasial dan penegakan hukum yang kejam, tetapi digabung dengan pernyataan dan praktik internasional sebelumnya dari Presiden Prancis Macron.

Benang Merah Terjadinya Kerusuhan

Sehingga banyak pihak yang bertanya-tanya tentang kekuatan bayangan di balik kerusuhan ini, jadi mari kita lihat beberapa garis waktu atau benang merah terlebih dahulu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun