Bibi, paman dan tentu saja apo serta kungkung sangat bahagia. karena mereka bisa menemani cucu mereka untuk memasuki kehidupan baru. Sebuah pernikahan.
Didepan rumah Xiu Ying, ada banyak hiasan yang sangat indah. Dua lampion besar dan beberapa petasan tergantung di atap. Sangat indah dengan dekorasi warna merah. Dalam tradisi cina, warna merah melambangkan kebahagiaan dan keberuntungan.
Lalu keluarga Xiu Ying mempersilahkan keluarga Liong Fuk masuk. Mereka menyambutnya dengan hangat.
“Oh… Silakan masuk. Kami sangat gembira memilikimu sebagai anggota baru dalam keluarga kami” ucap Xiu Wen – ayahnya Xiu Ying.
“Terimakasih” jawabku.
Tidak jauh dari mereka, Xiu Yao dan Mei Lan keluar dari dalam rumah. Mereka adalah kakek neneknya Xiu Ying.
“Ni hao ma?” ucap Xiu Yao kepada Liong Fuk dalam bahasa cina
“Wo hen hao Kung, Nin ne? balasku.
“Hao… Qing lai”
“Xie – xie Kung?”
Lalu keluarga Liong Fuk memasuki rumah. Berkumpul di sebuah ruang tamu yang sangat besar.