Mohon tunggu...
Lucky Nurdiansyah
Lucky Nurdiansyah Mohon Tunggu... Dokter - Seorang Hamba Allah yang merindukan surga-Nya

Seorang pemuda yang fakir ilmu dan amal. Berharap dengan secercah goresan pena bisa menjadi pemberat amal kebaikannya. Belajar dari berbagai pengalaman dan buku serta olahraga adalah kesenangannya. Penulis bisa dihubungi di email : luckynurdiansyah.lucky@gmail.com. Facebook : Lucky Nurdiansyah

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

"Kutinggalkan dia karena Dia"

14 Februari 2016   19:31 Diperbarui: 14 Februari 2016   19:54 185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

                Artikel ini memiliki beberapa pembahasan yang mungkin akan sangat menunjang dari tema. Meninggalkan seseorang karena Allah adalah hal yang akan Allah janjikan kebaikan untuk mereka yang melakukan.

                “Sesungguhnya jika engkau meninggalkan sesuatu karena Allah, niscaya Allah akan memberi ganti padamu dengan yang lebih baik.” (HR. Ahmad 5: 363. Syaikh Syu’aib Al Arnauth mengatakan bahwa sanad hadits ini shahih. Syaikh Salim bin ‘Ied Al Hilali berkata bahwa sanad hadits ini shahih. Adapun tidak disebutnya nama sahabat tetap tidak mencacati hadits tersebut karena seluruh sahabat itu ‘udul yaitu baik)

                Citra Diri

                Diri kita adalah makhluk yang diciptakan Allah subhanahu wa ta’ala dengan segala potensi yang lengkap dan diciptakan dengan sempurna. Sehingga jika kita mau memaksimalkan apa yang diberikan oleh Sang Pencipta maka akan sangat menakjubkan dan akan tergali segala potensi dalam diri kita.

                Perception is projection. Persepsi kita tentang sesuatu adalah pancaran atas apa yang nanti akan terjadi. Kita adalah apa yang kita pikirkan. Ketika kita berpikir negatif seperti saya tidak bisa, saya tidak mampu maka diri kita akan menjawab “Ya, Anda benar” sedangkan jika diri kita berpikir tentang hal-hal yang positif seperti saya bisa, saya mampu maka diri kita pun akan berkata “Ya, Anda benar”. Hal ini sesuai dengan perkataan Allah subhanahu wa ta’ala dalam hadits qudsi yang artinya : “Aku menurut persangkaan hamba-Ku”

                Sebuah survei di Yale University pada tahun 1952 terhadap para mahasiswa tentang impian. Di survei tersebut hanya ada satu pertanyaan, yaitu “Apakah Anda sudah punya mimpi dan menuliskannya?”

Hasil dari survei tersebut menyatakan bahwa hanya ada 3% mahasiswa yang sudah punya impian dan menuliskannya, sedangkan 97% tidak menuliskan impiannya. Sebagian besar mereka menyatakan pernah punya impian yang bermacam-macam namun tidak ditulis. Dan yang 97% tadi menanyakan, “Untuk apa impian itu ditulis?”

20 tahun kemudian orang-orang hasil survei pada tahun 1952 tadi disurvei kembali. Bagaimana hasilnya? Kalaulah kekayaan, kemewahan dan berbagai harta menjadi tolak ukur keberhasilan seseorang maka kumpulan harta dari mereka yang 3% itu sudah lebih banyak daripada mereka yang 97% itu. Luar biasa, the power of dreams.

Ingatlah bahwa pikiran sadar kita hanya ada 12%, sedangkan pikiran bawah sadar kita ada 88%. Sehingga pikiran bawah sadar yang terkelola dengan optimal maka akan dapat melejitkan segala hal yang menurut logika tidak mungkin menjadi mungkin. Itulah yang disebut dengan Law of Attraction (LOA), apa yang Anda pikirkan maka itulah yang semesta berikan. Tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini.

Pernahkah kita memiliki masalah hidup? Saya yakin pasti Anda punya yang namanya masalah. Masalah-masalah kita itu tersimpan di pikiran bawah sadar. Itulah kenapa kita selalu ingat hal-hal yang membuat kita sedih atau pengalaman-pengalaman menarik lainnya. Sering orang mengatakan dirinya tersiksa dengan masa lalunya, seperti diputusin pacar, dikecewakan orang dan lainnya. Memang kita tidak akan lupa masa lalu itu kecuali bagian otak kita mungkin ada yang rusak, tetapi kita bisa berdamai dengan masa lalu.

Bagaimana cara berdamai dengan masa lalu dan masalah loe? Ada tiga caranya, yaitu :

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun