Â
***
Â
Adakah maksud sengaja membiarkan 'tuk menulis sajak begitu angkasa dan begitu terjalnya seorang diri?
Adakah dirimu sempat melamunkannya sebelum menghabisi secangkir kopi dan perjalanan kita?
Â
Entahlah, semoga saja rindu ini sampai padamu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!