Mohon tunggu...
Lukman Hakim
Lukman Hakim Mohon Tunggu... Lainnya - ASN di KLHK

Jabatan Fungsional Penyuluh Kehutanan

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Berburu Mentaok di Bantul

1 Mei 2022   08:34 Diperbarui: 1 Mei 2022   08:40 856
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Mungkin perlakuan dosis pupuk aja Pak?"

"Bisa juga sih."

Materi bahan stek tidak sebanyak Timoho di kantor dari tiga pohon. Namun demikian aku bersyukur telah mendapatkan materi genetik Mentaok untuk dikoleksi dan dirawat di persemaian.

Pohon Mentaok memiliki batang yang lurus dengan banyak cabang. Kulit kayu berwarna coklat gelap dengan retakan pada bagian permukaannya. Bagian kayunya bisa digunakan sebagai alas papan, bahan konstruksi, alat musik, batang pensil, wayang maupun warangka keris. Selain itu menurut beberapa sumber berpotensi sebagai bahan baku obat HIV.

Dokpri
Dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun