Kembalilah kepadaku
Jangan kau pergi
Tunggulah sebentar saja
Kita 'kan bersama lagi
Seperti di saat kita satu (Kevin and The Red Rose-Jangan Pergi).
** Â
-Fragmen si kembar
Kelelahan menggerogoti tubuh Calvin. Meski begitu, ia tetap mendampingi Silvi. Bersama Asyifa, pria tampan itu menemani Silvi berkeliling menemui teman-temannya sesama penulis. Mereka mengobrol, bersalaman, cipika-cipiki, dan berfoto. Dengan bangga, Silvi mengenalkan Calvin pada banyak orang. Calvin menyaksikan putri semata wayangnya berbagi coklat sebanyak dia bisa.
Sejenak mereka menepi di dekat panggung utama. Orang-orang mengerumuni mereka. Silvi berdiri di sisi Calvin. Lagi-lagi keletihan tak biasa menjalari sekujur tubuhnya. Silvi bisa merasakan sang ayah melawan rasa lelah dan sakit, walau tak nampak dari raut wajah tenangnya.
Adica berjalan tegap menghampiri mereka bertiga. Dia lempar senyum termanisnya untuk Asyifa. Ditepuknya pundak Silvi. Dilangkahkannya kaki ke sisi Calvin.
"Calvin, are you ok?" tanya Adica, nada suaranya melunak.