Ku tak sanggup lagi
Mulai kini semua
Terserah (Glenn Fredly-Terserah).
"Yeee terserah terserah! Kalau terserah Revan, jatah makan kita sebulan dirampok sama dia!" ketus Rinjani.
Tetiba Reinhard menepuk dahi. Sebentuk ide berpijar di kepalanya. Dibisikkannya ide itu pada Rinjani.
** Â Â
Keesokan paginya, Reinhard mendatangi rumah Revan. Diundangnya pria penyuka warna biru itu untuk sarapan bersama. Revan senang sekaligus bertanya-tanya.
Tak biasanya Reinhard berinisiatif mengajaknya sarapan bersama. Ia tidak akan heran bila undangan datang dari Calvin, Abi Assegaf, Alea, atau Adica. Mereka memang murah hati. Berbanding terbalik dengan Reinhard-Rinjani yang super hemat mendekati pelit.
"Tumben ajakin aku sarapan." komentar Revan saat mereka berjalan menuju rumah.
"Memangnya nggak boleh? Bukannya kamu senang diajak sarapan bareng?" balas Reinhard.
"Iya. Cuma heran aja. Kamu dan istrimu kan pelit."