Makan siang berlangsung nyaris tanpa ketegangan. Calvin dan Nyonya Rose, berdua saja. Merajut kebersamaan. Menikmati detik-detik kehangatan.
"Calvin?"
"Iya, Ma?"
"Mama punya permintaan."
"Katakan saja, Ma. Selama Calvin mampu, pasti Calvin turuti."
Lama Nyonya Rose terdiam. Menatap lekat wajah tampan Calvin. Seolah sedang mempertimbangkan sesuatu.
"Mama ingin...kamu membintangi video clip lagu religi."
Calvin terdiam, sempurna terdiam. Mengapa tetiba Mamanya meminta hal itu? Jangan-jangan pertanda buruk. Radar kewaspadaannya mulai bekerja.
Sadar situasi, Nyonya Rose cepat-cepat meraih tangan Calvin. Menggenggamnya lembut.
"Tidak ada maksud buruk, Sayang. Ini bukan berarti Mama melarangmu jadi model lagi. Tapi, Mama hanya ingin...sekali saja, kau jadi model video clip lagu religi."
Permintaan Nyonya Rose sukses membuat Calvin terenyak. Apakah ini jawaban dari Allah? Bukankah beberapa hari lalu ia mendapat tawaran dari teman musisi untuk menjadi model video clip single religi terbarunya? Calvin minta waktu untuk berpikir.