Mohon tunggu...
Latifah Maurinta
Latifah Maurinta Mohon Tunggu... Novelis - Penulis Novel

Nominee best fiction Kompasiana Awards 2019. 9 September 1997. Novel, modeling, music, medical, and psychology. Penyuka green tea dan white lily. Contact: l.maurinta.wigati@gmail.com Twitter: @Maurinta

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Tukar Jiwa

12 Desember 2016   05:45 Diperbarui: 12 Desember 2016   07:04 794
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

“Nggak usah negative thinking dulu. Kita tidak akan tahu sebelum kita mencoba sesuatu. Ingat kata Adera di lagunya? Jangan menunda-nunda saat kita ingin melakukan sesuatu.”

Lagi-lagi Dani terdiam. Mempertimbangkan saran Maurin.

“Oh ya, dia pengen masuk kongregasi apa sih? Santa Ursula? OSF? Carolus Boromeus? SND? OSC?”

“Carolus Boromeus.”

Sedetik kemudian, beberapa hal terjadi. Keanu jatuh ke kolam. Para sepupu berteriak-teriak panik. Dani dan Maurin berlari meninggalkan tempat duduk mereka. Ikut membantu mengatasi keributan itu.

Di tengah kegaduhan, sesosok wanita anggun berpakaian hijau toska melangkah melewati pagar rumah yang terbuka. Demi melihat ada tamu, para sepupu sontak kembali ke sikap santun mereka. Berhenti berteriak dan menunjukkan sifat kekanak-kanakan mereka.

“Halo, selamat pagi.” Sapa si wanita. Melangkah menghampiri Maurin. Mengulurkan tangan, lalu tersenyum.

Maurin balas tersenyum. Menyalami wanita itu.

“Kenalkan, saya Paulina.”

“Saya Maurin...”

“Iya, saya sudah tahu. Saya istrinya Paulo.”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun