Itulah percakapanku pertama kali dengan salah satu cewek teman kelompokku yang bernama Firda.Â
Sejak pembentukan kelompok pertama kali yang dilakukan oleh kampus, aku dari awal memang tidak pernah menyimpan no kontak dari temen-temen cewek, berbanding terbalik dengan teman-teman cowok, semua no kontak mereka sudah aku simpan dan bahkan bisa dibilang sudah akrab semua.Â
Aku melakukan demikian bukan tanpa alasan, setidaknya ada dua alasan yang melatarbelakangiku kenapa melakukan demikian, pertama: ada hati yang dijaga, sebenarnya sebelum KKN, aku sudah memiliki pasangan, Kedua : aku itu termasuk orang yang memang jarang berinteraksi dengan teman-teman cewek, kecuali dalam hal-hal yang penting.
Tidak terasa jam sudah menunjukkan pukul 15.30, kembali kulihat layar Hp yang berbunyi, ada notifikasi pesan yang belum dibaca dari nomer yang sama sebelumnya yaitu Farida.
"al, jangan lupa habis ini TPQ, hadir ya "
"syiap ibuk sekjen, aku kan orangnya paling rajin heheh,"
"awas ya kalau nggak hadir, aku males ditanyain sama anak-anak, mereka kemarin nyariin kamu terus soalnya,"
"ohh gitu, kamu gak nyariin aku fir?"
"eh apa sih al, orang serius malah dibecandain,"
"ampuun ibuk sekjen, becanda sekali-kali gpp lah,"
"terserah deh, pokoknya kamu harus hadir,"