Mohon tunggu...
Kres Dahana
Kres Dahana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Magister Penyuluhan Pertanian Universitas Jenderal Soedirman

Membaca lalu menulis... Menulis lalu membaca...

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Membangun Desa dengan Difusi Teknologi yang Memanusiakan Masyarakat Desa

1 Oktober 2021   22:48 Diperbarui: 6 Oktober 2021   08:27 354
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar ilustrasi.  Sumber:  Koleksi Siti Sangadah

(Mungkin) bukan hanya teknologi yang meningkatkan derajat kesejahteraan, tetapi harus juga memanusiakan masyarakat desa serta tidak menghalangi hubungan antara masyarakat desa yang masih bersifat paguyuban.  

Sebagai contoh petani dengan mudah menerima teknologi traktor roda dua menggantikan alat bajak kerbau, tetapi sulit menerima traktor roda empat. 

Penyebabnya, sawah petani kebanyakan sempit dan setiap sawah dibatasi pematang yang cukup lebar, sehingga traktor roda empat sulit bermanuver (alasan teknis). 

Contoh yang lain, petani mudah menerima power threser untuk menggantikan alat panen tradisional, tetapi tidak mau menerima combine harvester. 

Alasannya, menjadikan penghasilan orang mbawon (orang yang menawarkan tenaga untuk memanen padi) menjadi berkurang.  

Traktor roda dua dan power threser adalah contoh teknologi yang meningkatkan derajat kesejahteraan, namun tetap memanusiakan masyarakat desa.  

Sedangkan, traktor roda empat dan combine harvester adalah contoh teknologi yang (dapat) meningkatkan kesejahteraan, namun kurang memanusiakan.  Kurang mengkoneksikan antar warga desa.  Bahkan bisa menjadi penyebab hubungan dengan tetangga menjadi kurang harmonis.

Sulit memahami apa yang bisa diterima dan ditolak oleh masyarakat desa, jika hanya menggunakan cara pandang teoritis saja, tanpa memahami pola pikir (dan perasaan) masyarakat desa yang unik dan masih tradisional.

Mendifusikan Teknologi ke Masyarakat Desa (?)

Setelah 'menemukan' teknologi yang tepat, masalah kedua adalah bagaimana cara mendifusikan teknologi baru tersebut ke masyarakat.  Di sini digunakan terminologi 'difusi' bukan 'sosialisasi' yang lazim digunakan, karena kata yang paling tepat digunakan untuk proses memberikan sesuatu yang baru pada masyarakat adalah difusi, sedangkan sosialisasi adalah hubungan antar individu atau kelompok dalam masyarakat.  

Hal ini dijelaskan dengan gamblang oleh Everett M. Rogers (2003) dalam bukunya Diffusion of Innovations, bahwa difusi adalah proses di mana suatu inovasi dikomunikasikan melalui saluran-saluran tertentu dari waktu ke waktu di antara para anggota suatu sistem sosial. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun