Mohon tunggu...
Acek Rudy
Acek Rudy Mohon Tunggu... Konsultan - Palu Gada

Entrepreneur, Certified Public Speaker, Blogger, Author, Numerologist. Mua-muanya Dah.

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Depresi Besar Amerika, Semoga Indonesia Bisa Belajar

6 April 2022   05:21 Diperbarui: 6 April 2022   05:31 1273
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Depresi Besar Amerika, Semoga Indonesia Bisa Belajar (gambar: jobs.lovetoknow.com)

Neraca Perdagangan vs Kenyataan di Masyarakat

Alih-alih menurunkan bantuan agar harga barang murah, Hoover lebih menjaga kestabilan neraca perdagangan. Di saat ekonomi Amerika sedang merana, Hoover bahkan mengenakan bea tambahan terhadap sekitar 900 barang impor.

Aksinya ini menimbulkan reaksi balik dari negara-negara yang kena cukai. Akhirnya barang impor yang masuk ke Amerika menjadi lebih mahal.

Bantuan Likuiditas Bank Hoover vs Roosevelt

Roosevelt mengambil alih sistem perbankan sebagai langkah pertamanya. Seluruh bank diaudit. Yang lemah dilikuidasi, yang masih bisa bertahan diberikan bantuan.

Sebenarnya hal ini sudah pernah dilakukan oleh Hoover menjelang akhir masa jabatannya. Tapi, tidak memberikan dampak signifikan, tersebab bantuan diberikan secara merata tanpa melihat permasalahan yang lebih mendetail.

Konsep Pasar Bebas vs Bantuan Langsung ke Masyarakat

Hoover menolak segala jenis bantuan langsung ke masyarakat. Baginya itu tidak mendidik dan tidak sesuai dengan semangat Amerika.

Masyarakat yang menerima bantuan dianggap malas dan tidak kompeten. Hoover lebih memilih mekanisme pasar bebas.

Harga yang melambung tinggi tetap dibiarkan. Hoover percaya bahwa pasar bebas akan mengoreksi dengan sendiri pada akhirnya. Sayangnya ia salah.

Pegawai Pemerintah vs Pengangguran

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun