Dimulai dari masa menyusui, seorang ibu harus rutin hadir dalam Posyandu, kemudian juga melakukan perawatan nifas (termasuk bayinya) oleh bidan atau dokter. Ibu harus melakukan imunisasi lengkap setiap bayi di atas 12 bulan, dan Ibu yang memiliki bayi 0-2 tahun setiap bulan mengikuti kegiatan pengasuhan balita dan pemenuhan gizi minimal satu bulan satu kali.
Beberapa hal pula yang harus menjadi perhatian penuh seorang ibu dalam pencegahan stunting adalah berkaitan dengan pola makan, pola asuh, sanitasi, dan literasi tinggi.
1. Pola makan
Tugas seorang ibu tidak hanya membuat makanan yang mengenyangkan, tetapi juga memastikan makan teratur, tubuh sehat dan cukup gizi karena stunting dimulai dari anak sakit berulang, sulit makan, berat badan seret, tinggi badan mandeg.
Isi Piringku merupakan program bagi masyarakat dalam memahami bagaimana porsi makan yang tepat untuk memenuhi kebutuhan gizi. Isi Piringku adalah pengganti konsep 4 Sehat 5 Sempurna. Konsep lama tersebut kini tidak lagi mengakomodasi pemenuhan gizi seimbang. Selain menerapkan Isi Piringku, masyarakat juga diharapkan mengurangi konsumsi gula, garam, dan lemak.
Porsi Isi Piringku terdiri makanan pokok yakni sumber karbohidrat dengan porsi 2/3 dari 1/2 piring. Lalu dilengkapi dengan lauk pauk dengan porsi 1/3 dari 1/2 piring. Untuk setengah piring lainnya diisi dengan proporsi sayur-sayuran dengan porsi 2/3 dan buah-buahan dengan porsi 1/3.
Protein hewan berkontribusi terhadap tinggi badan anak. Jika menilik ke luar negeri, Korea Utara menggalangkan konsumsi satu telur per hari dan Jepang meningkatkan gizi rakyatnya dengan konsumsi ikan.
2. Pola asuh berkaitan erat dengan pengasuhan berkualitas. Peningkatan pengetahuan dan pemahaman keluarga dalam pola asuh berperan penting untuk pencegahan stunting dan mempersiapkan anak agar tumbuh kembang optimal menjadi generasi maju.
Pentingnya pola asuh seperti pemberian kolostrum (asi yang pertama kali keluar), inisiasi menyusui dini (IMD), pemberian asi eksklusif pada bayi hingga usia 6 bulan, dan pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI) menu 4 bintang secara tepat untuk bayi di atas 6 bulan hingga 2 tahun.
3. Sanitasi meliputi penyediaan air bersih, sarana jamban keluarga, sarana pembuangan sampah, dan sarana pembuangan air limbah. Melakukan perilaku hidup bersih dan sehat serta tidak mengabaikan kebersihan peralatan makan dan minum.