Mohon tunggu...
khoirulramaditya
khoirulramaditya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

menulis dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Politik

Otoritarianisme vs Demokrasi : Siapa yang Memimpin Menuju Masa Depan Lebih Cerah?

30 November 2024   16:22 Diperbarui: 30 November 2024   16:22 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

7

setelah berakhirnya Perang Dingin. Namun, tantangan terhadap demokrasi muncul dengan 

kembalinya rejim otoriter, kerusuhan, dan ketidakstabilan ekonomi. Konsep demokrasi pun terus 

berkembang, memicu perdebatan tentang partisipasi, keterwakilan, dan akuntabilitas dalam 

kepemimpinan.

Pemimpin demokratis dalam organisasi memiliki beberapa karakteristik penting : 

* Pertama, mereka mendorong partisipasi luas dengan melibatkan semua pihak dalam 

pengambilan keputusan, menghargai perbedaan dan mendengarkan berbagai sudut 

pandang. Kepemimpinan ini juga menekankan keterbukaan dan komunikasi yang jujur 

untuk memastikan setiap suara dihargai. 

* Kedua, pemimpin demokratis memperlakukan semua orang dengan adil dan hormat tanpa 

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun