"Itu... eng... gadis tadi yang kau sebut 'gadis barbar'. Dia namanya Aya" jawab Erick.
Â
     Ivan tersenyum dingin dan kembali membaca bukunya.
Â
     Erick menganggukkan kepala tanda mengerti.
Â
     Untuk sesaat, mereka tidak berkata apa-apa. Erick dengan tak kentara, sesekali melirik Ivan. Sementara Ivan terlihat membaca buku dengan ekspresi kaku sambil menyentuh pinggangnya.
Â
     "Kau benar tidak apa, Bro?! Kau yakin tidak terluka?" tanya Erick khawatir.
Â
     Ivan menghela nafas kesal,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!