Mohon tunggu...
Kita/
Kita/ Mohon Tunggu... Wiraswasta -

Semua orang pasti punya keresahan. Pasti punya masalah. Kita bisa berbagi apapun untuk selesaikan itu. Kita disini mau berbagi banyak hal lewat tulisan, foto, dan video.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Wortel Ga Baik Buat Mata : #CerpenKita1 - Eps 1

23 Februari 2016   11:47 Diperbarui: 18 Juli 2016   09:55 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

“Santai kayak dipantai Mas Bro, sami-sami”, wajah robotnya berubah manis.

“Sabar ya Bang Naway, saya selalu berdoa untuk kebaikannya jenengan”

“Oalah suwun loh Mas Bro, salam sama si Nduk ya”

“Nah itu Bang, katanya putri saya kangen. Mau diajak belajar naik sepeda lagi, gitu katanya”

“Nanti sore saya kerumah ya Mas Bro”

“Wah tapi saya pulang kantor sampai malam mau kulaan wortel pripun Bang?”

“Mboten nop-nopo Mas Bro, tak main sebentar”

“Mas Yop, kopi gue mana?”, teriak Rega yang ternyata baru masuk ke kantin. Mas Yob buru-buru pergi.

Seisi ruangan yang tadinya ramai tiba-tiba hening melihat seorang gadis manis duduk dekat dua Manager dikursi mereka biasanya. Ga ada yang berani menduduki kursi mereka itu.

Bersambung ...

Minggu Depan

  1. Kenapa Sinam bisa duduk bareng sama Rega?
  2. Bagaimana selanjutnya nasib Nawayrak?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun