Mohon tunggu...
Kazena Krista
Kazena Krista Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Photographer, Media Freelancer

Best in Opinion Nominee of Kompasiana Awards 2021 dan 2024 | Peduli menyoal isu-isu terkini terutama sosial-budaya dan gender | Verba Volant Scripta Manent | Kerja sama: kazena.krista@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Hobby Artikel Utama

Zoning Out, Antara Kebiasaan dan Skala Prioritas

5 November 2024   14:59 Diperbarui: 5 November 2024   16:35 310
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi lembaran pada sebuah buku. (Foto oleh Caio | Source Pexels.com) 

Mungkin terdengar asing bagi orang lain, tapi tidak bagi aturan yang sudah saya buat.

Satu jam adalah waktu yang saya tentukan untuk membaca buku dalam sehari. Pembagian waktunya sendiri tidak saya buat kaku. Tapi, setiap pagi saya melahap isi buku dalam kurun waktu kurang dari setengah jam; seringnya 15-20 menit. Sisanya tentative.

Berapa pun halaman yang didapat dari durasi yang telah saya tetapkan itu, tidak akan saya permasalahkan. Lagipula tiap buku memiliki tingkat kesulitannya masing-masing untuk dicerna.

Namun, karena sadar saya tidak ingin terdistraksi saat membaca, ada satu aturan main yang tidak boleh saya langgar sebelum memulai membaca yakni saya harus memastikan bahwa saya telah memprioritaskan segala sesuatu yang berpotensi menganggu rentang fokus saya;

dengan kata lain, jika ada satu pekerjaan yang memang butuh untuk diselesaikan maka saya akan memilih untuk menuntaskan itu terlebih dahulu.

Hanya saja, di atas segalanya, sebelum membaca saya harus secara sadar penuh menyadari bahwa saya akan melakoni kata kerja "membaca" dalam waktu yang saya tetapkan tadi. 

Pikiran saya harus disiplin—segala hal lain tidak diperkenankan lagi.

Make it fun

Saya tidak akan membahas seberapa penting membaca buku atau manfaat apa yang bisa diperoleh setelah melakukannya, semua orang akan dengan mudah mencarinya di mesin pencarian internet. 

Tapi, sewaktu membaca buku, saya akan berusaha menjaga mood saya terjaga. Maka saya akan membuatnya menyenangkan. 

Salah satunya dengan menyediakan sticky notes transparan untuk saya rekatkan di atas kalimat pada buku untuk menandai bagian-bagian yang menarik perhatian saya, yang memerlukan pemahaman lebih, atau yang memang artinya tidak saya mengerti sama sekali. 

Jika sticky notes kebetulan habis, saya cukup menggunakan notes kecil dan menuliskannya. 

Namun, saya tidak boleh keluar dari waktu yang saya tetapkan. Ini penting agar fokus saya terjaga—dan menghindari pikiran saya kemana-mana. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun