Mohon tunggu...
Kazena Krista
Kazena Krista Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Photographer, Media Freelancer

Best in Opinion Nominee of Kompasiana Awards 2021 dan 2024 | Peduli menyoal isu-isu terkini terutama sosial-budaya dan gender | Verba Volant Scripta Manent | Kerja sama: kazena.krista@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Hobby Artikel Utama

Zoning Out, Antara Kebiasaan dan Skala Prioritas

5 November 2024   14:59 Diperbarui: 5 November 2024   16:35 297
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi lembaran pada sebuah buku. (Foto oleh Caio | Source Pexels.com) 

Baca juga:

Beberapa Diskursus di Antara Para Pembaca Buku

Zoning out itu biasa. 

Adalah sebuah kebohongan besar jika saya tidak pernah mengalami zoning out saat membaca.

Zoning out—secara ringkas saja—dapat diartikan sebagai hilangnya fokus dari sesuatu yang dibaca, contohnya buku; dan saya kerap juga mengalaminya.

Tapi, saya tidak menganggapnya sebagai kejadian luar biasa.

Di antara sederetan faktor penyebabnya dari a-z, saya berpendapat, zoning out boleh jadi memang bagian dari cara kerja otak manusia, setidaknya bagi saya secara pribadi—dan tiap orang tentu saja punya rentang fokus yang berbeda, termasuk dalam membaca buku.

Saya tipikal orang yang fokus saat membaca buku. Saat membaca buku, otak saya bekerja: membuat mind mapping, membangun deskripsi di kepala, atau mempertanyakan sebab-akibat.

Alur ini alamiah dengan sendirinya terjadi pada saya dan sudah menjadi kebiasaan—bahkan jauh sebelum saya menjadi seorang scriptwriter atau produser radio dulu. 

Teknik pointer tak lepas dari diri saya.

Zoning out dan skala prioritas. 

Zoning out dan tenggelam pada buku yang dibaca tentu tidak masalah—zoning out akan menjadi masalah jika fokus saya tercuri untuk hal-hal yang di luar dari itu.

Mengurutkan skala prioritas menjadi penting untuk mengantisipasi zoning out saat membaca. (Foto oleh Breakingpic | Source Pexels.com) 
Mengurutkan skala prioritas menjadi penting untuk mengantisipasi zoning out saat membaca. (Foto oleh Breakingpic | Source Pexels.com) 

Sebenarnya saya tidak punya resep jitu bagaimana mempertahankan fokus yang panjang saat membaca buku, namun ini akan menjadi penting bagi saya jika saya ingin mengambil manfaat dari buku yang saya baca.

Satu satuan waktu mutlak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun