Mohon tunggu...
Shinta Galuh
Shinta Galuh Mohon Tunggu... -

Seorang Muslimah, menikmati pekerjaan barunya sebagai dosen ilmu komunikasi, pecinta buku, suka sejarah, psikologi populer, dunia parenting, fashion dan buah-buahan. \r\n\r\nBerdoa untuk suatu hari, saat saya menjadi seorang ibu, bunda, ummi, apapun namanya, dari anak-anak saya. ^__^

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Selamat Musim Hujan

3 Januari 2011   12:42 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:00 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ah, akhirnya ada juga yang mengenaliku. Sebatang pohon X, yang tak perlu kusebutkan namanya karena memang aku tidak tahu. Yang jelas ia cukup tinggi dan cukup rindang untuk menaungiku, dan pada masa-masa seperti ini, daunnya banyak sekali yang berguguran.

 

"Masih mengenaliku, pohon?

 

Ia bergoyang sedikit. Tidak sampai menjatuhkan daun sehelai pun.

 

"Kamu selalu berdiri di sini dengan wajah sumringah dan pipi bersemu merah penuh gairah. Tapi hari ini sedikit berbeda. Nyaris saja aku tidak mengenalimu,"

 

"Apa yang membuatku berbeda? Pasti aku tambah gemuk ya?"

 

"Hmmm... Kami pepohonan tidak peduli pada hal-hal demikian. Kamu tampak lebih bahagia, tapi pipimu tidak lagi bersemu merah. Hatimu lebih tenang walaupun sedikt lebih tidak bergairah. Dan matamu lebih redup tapi lebih mengayomi."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun