Realisasi dari pembacaan heuristik dapat berupa sinopsis, pengucapan teknik cerita, gaya bahasa yang digunakan atau pesan yang dikemukakan. Hermeneutik merupakan pembacaan bolak-balik melalui teks dari awal hingga akhir. Tahap pembacaan ini merupakan interpretasi tahap kedua yang bersifat retroaktif yang melibatkan banyak kode di luar bahasa dan menggabungkannya secara integratif sampai pembaca dapat membongkar secara struktural guna mengungkapkan makna (singificance) dalam sistem tertinggi, yakni makna keseluruhan teks sebagai sistem tanda.
2.4Hakikat Kata Mutiara
Â
Kata mutiara umumnya menyampaikan suatu pesan yang jelas dan tegas serta padat. Bentuknya kata mutiara seperti gurindam karena biasanya terdiri antara 2-3 baris, meskipun ada juga yang seperti puisi. Mengenai kata mutiara, Rahmawati (2015: 1) mengemukakan pendapatnya bahwa yang dimaksud dengan kata mutiara diartikan sebagai kata-kata yang penuh dengan makna sehingga akan mampu membuat para pendengar atau pembaca dari kata-kata mutiara tersebut akan merasakan pemaknaan yang mendalam terhadap pesan yang disampaikan dalam kata-kata tersebut.Â
Setiap yang membaca atau mendengar kata mutiara, maka akan terhanyut dan mencoba mencari seperti apa makna dari kata-kata mutiara tersebut dan selanjutnya akan memberikan semangat dalam mengarungi cinta, kehidupan, pendidikan dan persahaatan.
Pendapat lain dikemukakan oleh Bernett (2018: 1) juga menyatakan bahwa kata mutiara adalah kata yang disusun yang memiliki maksud atau makna tertentu yang terkandung pada kata tersebut. Kata-kata ini disusun dapat berupa memberikan motivasi, peringatan atau wejangan. Kata mutiara biasanya terdapat dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Kata mutiara biasanya berasal dari ucapan tokoh atau orang penting yang terkenal.Kata mutiara adalah kata yang disusun rapi dan indah.Kata mutiara ini menggunakan kata yang dari diksi atau pilihan kata yang indah yang biasanya mengandung makna tersirat yang ditulis berdasarkan hasil dari pemikiran dan perasaan.
Sejalan dengan beberapa pendapat di atas, Wahyudin (2017: 1) juga menyatakan bahwa kata mutiara adalah unsur bahasa dari gabungan morfem yang diucapkan atau dituliskan sebagai perwujudan kesatuan perasaan dan pikiran dalam berbahasa yang memiliki makna yang sangat berharga. Kata mutiara merupakan gabungan dua buah morfem dasar "kata" dan "mutiara" yang mengandung satu pengertian baru.Dengan demikian, kata mutiara dapat termasuk kata majemuk yang morfem pertamanya "kata" merupakan pangkal kata.
Berdasarkan pada beberapa pendapat pakar di atas, dapat disimpulkan bahwa kata mutiara merupakan suatu untaian kata-kata yang indah dan padat namun tetap mengandung makna dan maksud yang dalam. Kata mutiara sangat membantu dalam memotivasi kehidupan pembaca atau pendengar.
2.5 Motivasi dan Kata Mutiara tentang Berpikir Positif
Motivasi dan kata-kata bijak berpikir positif sangat penting bagi manusia. Â Jika kita bisa selalu berpikir dan berpandangan positif dalam menjalani hidup maka ketenagan akan diraihnya. Memang, berpikir positif tak semudah yang dikatakan dan dibayangkan.Sering orang memulai dengan pandangan negatif dalam menghadapi suatu masalah. Padahal, cara ini sering tidak memecahkan masalah bahkan dapat merugikan diri sendiri. Banyak orang yang merasa gelisah karena pikiran negatif yang menghampirinya ketika ada hal-hal baru yang tidak disukai atau belum dapat dilakukan, padahal belum tentu yang dipikirkan olehnya akan terjadi dan berdampak buruk.
Memang ada masanya kita sesekali bersikap waspada, namun bukan untuk dipikirkan sisi buruknya dan dalam waktu yang lama. Sebaliknya yang diperlukan adalah solusi dari apa yang kita waspadai akan terjadi. Jika kamu mengisi hidupmu dengan berpikir negatif, kamu tentunya akan mudah dihinggapi rasa cemas dan takut serta menghambat produktifitas. Berkebalikan saat dirimu selalu berusaha berpikir positif dan mencari solusi dari suatu persoalan, akan ada harapan yang terbangun sehingga sesuatu yang kamu harapkan akan sangat besar kemungkinannya untuk dapat kamu raih.Â