Mohon tunggu...
irvan sjafari
irvan sjafari Mohon Tunggu... Jurnalis - penjelajah

Saat ini bekerja di beberapa majalah dan pernah bekerja di sejumlah media sejak 1994. Berminat pada sejarah lokal, lingkungan hidup, film dan kebudayaan populer.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Dua Pendatang Misterius, Bagian Dua

30 November 2023   23:09 Diperbarui: 30 November 2023   23:19 197
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: niaga.asia

 Tetapi batu terus melayang dan tidak ada yang kena.

"Baiklah! Kalian beli, Saya jual!" ucapnya dengan agak malas. 

Lalu dia mengambil berapa batu dan melempar lagi keluar pagar tanpa membidik dan batu-batu itu dismash oleh Hiyang hingga kena pelempar masing-masing hingga tidak ada lagi batu-batu.

Belasan  anggota geng motor terkapar semua di trotoar, sisanya kabur mendengar suara sirene mobil polisi. Semua yang kena mereka yang melempar batu.

Ibu Mia menatap anak kesayangannya dengan rasa takut, marah, tetapi juga kagum, anak cewek tidak ada takut-takutnya.  Roby pun merasa tidak enak jadi kagum.

Apalagi teman-teman sekolahnya memandang sinis ke arahnya.

Para guru mengadakan rapat apa tuduhan pada Adinda.  Pak Imam guru Fisika menyebut anak itu punya bakat fisika melempar dengan tepat, sayang kalau dihukum dan lagi yang bikin gara-gara bukan dia dan dia melindungi teman-temannya. 

Tetapi Bapak Kapolsek yang datang belakangan menyebutnya tidak perlu dipersoalkan karena  tidak masuk akal untuk jadi berita.

Dalam rilis kepada media kepolisian menyebut batu-batu itu mental kena pagar dan berbalik ke muka mereka sendiri.

Lagipula mana berani Geng Jupiter 7 cerita ke media bahwa mereka dikalahkan oleh seorang Neng Geulis.

Akhirnya berita  beredar mereka semua kecelakaan naik motor. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun