Mohon tunggu...
irvan sjafari
irvan sjafari Mohon Tunggu... Jurnalis - penjelajah

Saat ini bekerja di beberapa majalah dan pernah bekerja di sejumlah media sejak 1994. Berminat pada sejarah lokal, lingkungan hidup, film dan kebudayaan populer.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Dua Pendatang Misterius, Bagian Dua

30 November 2023   23:09 Diperbarui: 30 November 2023   23:19 197
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: niaga.asia

Sementara Adinda bersahabat panglima geng motor bernama Roby Fauzi, trouble maker di sekolahnya dan punya beberapa besti bernama Hanifa, Helena dan Laras Santi.

Perkelahian Roby dan teman-temannya berapa kali merembet ke sekolah. Padahal hanya ada dua anak geng motor Barudak Biru di tersebut.

Suatu ketika dalam jam pelajaran, ketika Adinda yang sekelas dengan Roby terkejut karena batu memecahkan kaca kelasnya begitu kuat.

Murid-murid berteriak. Ibu Mia Ramadhini, guru biologi melotot ke arah Roby. "Kamu bikin ulah lagi ya?"

Adinda tetap tenang dan memungut batu itu, lalu keluar kelas.

"Adinda kamu mau apa? Berbahaya mau apa kamu?"  Mia khawatir terhadap murid kesayangannya.

"Ngembalikan batu ini ke pelemparnya," ucapnya tenang.

Roby merasa nggak enak di mata teman-teman sekelasnya yang ikut keluar.  Apalagi Ibu Mia menatapnya dengan pandangan tidak senang.

Adinda begitu berani melintasi halaman  mendekati pagar sekolah yang tingginya tiga meter namun berjeruji hingga bisa melihat pemandangan luar.

Di luar pagar sudah berkumpul puluhan anak-anak geng motor Jupiter 7. Mereka terheran dan khawatir melihat cueknya Adinda mendekati pagar, tetapi kemudian tertawa.

"Jadi ceritanya Roby ngutus cewek atuuh!" celetuk salah seorang dari  mereka berambut gondrong.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun