Dengan memahami dan menggunakan bahasa daerah, kita tidak hanya merawat warisan budaya, tetapi juga menanamkan nilai-nilai penghormatan dalam interaksi sehari-hari.
Ketika bahasa daerah mulai hilang, potensi degradasi moral dan nilai-nilai budaya ikut terancam. Bahasa memiliki kekuatan untuk memanusiakan manusia, mengajarkan kita untuk menghargai yang lebih tua, menghormati yang setara, dan menyayangi yang lebih muda.Â
Oleh karena itu, pertanyaan yang perlu kita renungkan adalah, bagaimana jika bahasa daerah benar-benar punah?Â
Apakah kita siap kehilangan identitas sekaligus kearifan yang sangat berharga bagi generasi mendatang?Â
Sekolah memiliki peran penting dalam memastikan bahasa dan nilai budaya ini tetap hidup dan diwariskan, sebagai penjaga bahasa daerah. Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H