"Surat Terbuka" kepada Presiden Joko Widodo dan Bapak Surya Paloh (Nasdem) dari Guru Pelosok, Sintang, Kalbar

"SURAT TERBUKA KEPADA BAPAK PRESIDEN JOKO WIDODO & BAPAK SURYA PALOH (NASDEM), DARI GURU PELOSOK, SINTANG, KALBAR

 

Oleh: Guru, Korban Penghapusan/Pengalihan TPP/Uang Kespeg

Baca juga: "Gagal Beri Solusi Adil", Keuda Kemendagri, Bagian Analis Pern Anggaran Daerah Wil III (Kalbar), atas Kasus Hapus TPP Guru Sintang

 

Salam Sejahtera Bapak Presiden dan Bapak Ketua Partai Nasdem, 

Semoga Bapak Presiden dan Bapak Ketua Partai Nasdem, dalam keadaan sehat dan berbahagia.

Kami sampaikan mohon maaf atas surat terbuka ini. Surat terbuka, menjadi jalan pencarian solusi, atas pengalihan/penghapusan Uang Insentif Guru/TPP/Kespeg se-Kabupaten Sintang, ke Pejabat Struktural dan ASN non Guru.

Baca juga: Stop Peredaman Suara Guru Sintang

Ketidakadilan dan ragam intimidasi, sejak terkuaknya temuan kenaikan/pengalihan Tunjangan Tambahan Penghasilan Pegawai Guru ke Pejabat dan ASN non Guru, Tahun 2023, (Rp. 37.701.610.176,00).

Baca juga: Akankah Uang Insentif/TPP Guru Sintang Dikembalikan untuk Tahun 2023?

Kasus ini telah bergulir dari tahun 2021, tepatnya pada tahun kunjungan Bapak Presiden ke Sintang, Kalimantan Barat untuk meninjau banjir besar.

Perkenalkan Bapak Presiden, Saya Julia R. S Banurea, S.Pd, Gr. NIP. 1990010320170820**, mewakili guru-guru yang bertahan, mengkaji ulang pengalihan/penghapusan Tambahan Penghasilan Pegawai, khusus hanya pada profesi guru.