Mohon tunggu...
Zahrotul Mujahidah
Zahrotul Mujahidah Mohon Tunggu... Guru - Jika ada orang yang merasa baik, biarlah aku merasa menjadi manusia yang sebaliknya, agar aku tak terlena dan bisa mawas diri atas keburukanku

Guru SDM Branjang (Juli 2005-April 2022), SDN Karanganom II (Mei 2022-sekarang) Blog: zahrotulmujahidah.blogspot.com, joraazzashifa.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Jejak Sepatu di Pasir Putih

8 Januari 2025   11:57 Diperbarui: 8 Januari 2025   11:57 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi jejak sepatu di pasir putih. Sumber: istock/credit: HeorgeDolgikh

"Hei, saya tanya, kok Anda nggak jawab?" tanyaku keras.

Lelaki itu menghentikan langkahnya sejenak. Dia melanjutkan langkahnya, setelah aku berada di sampingnya.

"Saya Abimanyu, Nona. Biasa disapa Bima."

Kuulurkan tangan kananku. Namun Bima tak menyambutnya. 

"Aku Rana. Kirana Hapsari."

Bima hanya diam dengan tatap mata ke depan. Aku pun tak berani lagi bersuara.

"Kamu itu perempuan. Hati-hati kalau bertemu lelaki," ucapnya mengagetkanku.

Kutatap sejenak wajah dingin Bima.

"Kenapa? Apa Anda penjahat?"

Senyum sinis kulihat dari bibirnya.

"Kalau..."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun