Mohon tunggu...
Zahrotul Mujahidah
Zahrotul Mujahidah Mohon Tunggu... Guru - Jika ada orang yang merasa baik, biarlah aku merasa menjadi manusia yang sebaliknya, agar aku tak terlena dan bisa mawas diri atas keburukanku

Guru SDM Branjang (Juli 2005-April 2022), SDN Karanganom II (Mei 2022-sekarang) Blog: zahrotulmujahidah.blogspot.com, joraazzashifa.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Pak Burung Hantu yang Membuat Terharu

19 November 2024   16:02 Diperbarui: 19 November 2024   20:22 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 ilustrasi dokumentasi pribadi diolah melalui Microsoft Designer 

Ibu Pipit tersenyum. Anaknya memang keras kepala, sering membantah nasihat, tak mau membantu sang Ibu yang meminta tolong. Setelah kejadian masuk pusaran angin, Pipit sudah berubah.

***

Beberapa minggu kemudian, Pipit tampak sibuk di teras rumah. Ibu hanya melihat anaknya itu dari pekarangan rumah. 

Tak lama, Pipit tersenyum dan mendekati ibunya.

"Besok pagi hari guru, Bu."

Ibu mendengar cerita Pipit sambil menyirami bunga-bunga yang bermekaran.

"Tadi aku bikin kado buat Pak Burung Hantu."

Ibu menghentikan kegiatannya. Dia memandangi putranya yang semakin hari semakin baik budi pekertinya.

Ibu merasa, seperti belum lama melihat Pipit sering kesal kalau disuruh berangkat ke sekolah, mengatakan gurunya galak, tak membantu di rumah. Kini Pipit lebih memerhatikan orang-orang di sekitarnya.

"Ibu bangga sama kamu, Pipit. Tetaplah menjadi anak baik."

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun