Mohon tunggu...
Zahrotul Mujahidah
Zahrotul Mujahidah Mohon Tunggu... Guru - Jika ada orang yang merasa baik, biarlah aku merasa menjadi manusia yang sebaliknya, agar aku tak terlena dan bisa mawas diri atas keburukanku

Guru SDM Branjang (Juli 2005-April 2022), SDN Karanganom II (Mei 2022-sekarang) Blog: zahrotulmujahidah.blogspot.com, joraazzashifa.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Artikel Utama

Pak Kura-kura Menemui Pak Matahari yang Pemarah

13 Oktober 2024   14:57 Diperbarui: 21 Oktober 2024   17:19 361
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Koleksi Pribadi diolah melalui Microsoft Designer

Pak Kelinci menimpali, "Biar saya yang bicara dengan Pak Kura-kura. Kebetulan nanti saya mau ke sana karena mengambil pesanan."

"Benar begitu, Pak Kelinci?" tanya Pak Kancil memastikan kalau Pak Kelinci memang mau ke rumah Pak Kura-kura.

***

Sore harinya, Pak Kelinci ke rumah Pak Kura-kura. 

"Alhamdulillah Pak Kura-kura sudah sampai rumah," ujar Pak Kelinci.

Pak Kura-kura yang sedang bersantai di teras tersenyum.

"Iya, Pak. Ini baru santai. Silakan duduk," ucap Pak Kura-kura.

"Sebentar ya, saya ambilkan pesanannya."

Pak Kura-kura masuk ke dalam rumah dan membawa bungkusan dan menyerahkan kepada Pak Kelinci.

"Terima kasih ya, Pak," ucap Pak Kelinci.

Pak Kura-kura mengangguk. Sementara dari dalam rumah, Bu Kura-kura membawa minuman untuk Pak Kura-kura dan Pak Kelinci. Mereka pun mengobrol karena lama tak berbincang bersama. Termasuk usulan dari para penduduk Hutan Hijau yang meminta kepada Pak Kura-kura untuk berbicara dengan Pak Matahari. Pak Kura-kura tersenyum.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun