Mohon tunggu...
Zahrotul Mujahidah
Zahrotul Mujahidah Mohon Tunggu... Guru - Jika ada orang yang merasa baik, biarlah aku merasa menjadi manusia yang sebaliknya, agar aku tak terlena dan bisa mawas diri atas keburukanku

Guru SDM Branjang (Juli 2005-April 2022), SDN Karanganom II (Mei 2022-sekarang) Blog: zahrotulmujahidah.blogspot.com, joraazzashifa.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

[Cernak] Tetap Mensyukuri Keadaan

13 Juni 2020   01:13 Diperbarui: 13 Juni 2020   01:15 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Ibu, kok ramai sekali. Ada apa, Bu?"

"Oh... ini persiapan acara esok pagi, nak," ucap ibu.

Lalu ibu bercerita kalau besok mbak Yaya yang lama tak kutemui, akan dilepas ke luar rumah. Aku sangat senang mendengarnya. Apalagi ketika ibu bilang kalau mbak Yaya dan laron cantik lainnya yang akan terbang esok hari akan membuat suasana pagi di luar rumah semakin indah.

"Ibu, aku juga kepingin jadi laron cantik."

"Nak, kamu tetap cantik kok meski tak menjadi laron."

Kurasa ibu berbohong kepadaku. Rupa dan tubuh laron sangat berbeda denganku. Aku pernah melihat rupaku dan tubuhku saat bercermin di air sungai beberapa hari yang lalu. Aku kesal sekali. Aku merasa bahwa Tuhan itu tidak adil.

"Kamu nggak boleh berpikiran seperti itu, nak. Tuhan sangat adil. Setiap ciptaanNya pasti ada kelebihan dan kekurangan. Kita harus bersyukur."

"Tapi aku tidak seperti laron itu..huhuuuu..."

Ibu tersenyum dan mengusap kepalaku.

"Nak, kita lebih kuat daripada laron. Kita bisa dengan mudah mempertahankan diri kalau ada hewan atau manusia usil dengan kita."

"Ibu bohong! Kita disemprot racun saja bisa mati!" Teriakku.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun