Mohon tunggu...
Jidan SyofiArdana
Jidan SyofiArdana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

NAMA : Jidan Syofi Ardana NIM : 41521010190 Fakultas: Ilmu Komputer DOSEN : Apollo, Prof. Dr, M.Si.Ak Universitas Mercu Buana

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Cara Memahami Komunikasi dengan Pendekatan Semiotika

4 April 2023   23:06 Diperbarui: 4 April 2023   23:13 329
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Komunikasi adalah suatu proses penyampaian pesan atau informasi dari satu pihak ke pihak lain dengan menggunakan tanda atau simbol yang dipahami oleh kedua belah pihak. Proses komunikasi terdiri dari empat unsur, yaitu pengirim pesan, penerima pesan, pesan, dan media. Namun, pesan dalam komunikasi tidak selalu mudah dipahami oleh penerima. Dalam hal ini, pendekatan semiotika dapat digunakan untuk memahami komunikasi dengan lebih baik.

Pendekatan semiotika memandang bahwa tanda-tanda dalam komunikasi memiliki makna dan dapat dipahami melalui analisis simbolik. Semiotika melibatkan analisis tanda-tanda dalam konteks sosial, budaya, dan sejarah yang membentuk tanda-tanda tersebut. Oleh karena itu, dalam memahami komunikasi dengan pendekatan semiotika, kita perlu memperhatikan tiga aspek penting, yaitu signifier, signified, dan konteks.

Signifier adalah penanda atau tanda fisik yang digunakan untuk mengkomunikasikan suatu pesan. Signified adalah makna atau konsep yang diwakili oleh signifier. Sedangkan konteks adalah situasi atau lingkungan sosial dan budaya di mana tanda-tanda tersebut digunakan.

Dalam praktiknya, pendekatan semiotika dapat digunakan untuk menganalisis berbagai bentuk komunikasi, mulai dari media massa, iklan, sampai dengan teks sastra. Berikut ini adalah langkah-langkah yang dapat diambil dalam memahami komunikasi dengan pendekatan semiotika.

1. Identifikasi tanda-tanda dalam komunikasi

Langkah pertama adalah mengidentifikasi tanda-tanda atau simbol dalam komunikasi. Tanda-tanda tersebut bisa berupa kata, gambar, atau bentuk-bentuk lain dari simbolisasi. Dalam hal ini, kita perlu memperhatikan bagaimana tanda-tanda tersebut digunakan dan dikombinasikan untuk membentuk pesan yang spesifik.

2. Analisis signifier dan signified

Langkah selanjutnya adalah menganalisis signifier dan signified dalam tanda-tanda tersebut. Signifier adalah penanda fisik yang digunakan untuk mengkomunikasikan suatu pesan, sedangkan signified adalah makna atau konsep yang diwakili oleh signifier. Dalam hal ini, kita perlu memperhatikan bagaimana signifier dan signified saling berhubungan untuk membentuk makna yang lebih besar.

3. Memahami konteks sosial dan budaya

Langkah selanjutnya adalah memahami konteks sosial dan budaya di mana tanda-tanda tersebut digunakan. Konteks sosial dan budaya akan mempengaruhi makna yang terkandung dalam tanda-tanda tersebut. Oleh karena itu, kita perlu memperhatikan nilai-nilai, norma, dan kepercayaan yang ada dalam masyarakat di mana tanda-tanda tersebut digunakan.

4. Mengasosiasikan tanda-tanda dengan interpretasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun