Mohon tunggu...
tari angriani
tari angriani Mohon Tunggu... Mahasiswa - universitas palangkaraya

ekonomi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dampak Pengembangan Pariwisata

5 Desember 2023   21:10 Diperbarui: 5 Desember 2023   21:42 211
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dampak Pariwisata terhadap Perekonomian

Dampak pariwisata terhadap perekonomian Baik negara tuan rumah maupun negara asal wisatawan sama-sama memperoleh keuntungan finansial. Kemajuan perekonomian merupakan salah satu pendorong utama upaya suatu negara untuk memasarkan dirinya sebagai tujuan wisata, khususnya bagi negara-negara berkembang.

Naisbitt dalam "Global Paradox" menjelaskan bahwa pariwisata merupakan penyumbang bagi ekonomi global yang tidak ada tandingannya di masa yang akan datang. Adapun pertimbangnnya adalah:

1. Pariwisata memperkerjakan 204 juta orang diseluruh dunia atau satu dari setiap sembilan pekerja, yaitu 10,6 persen dari angkatan kerja

2. Pariwisata adalah penyumbang ekonomi terkemuka di dunia, yang menghasilkan 10,2 persen produk domestik bruto dunia.

3. Pariwisata adalah produsen terkemuka untuk mendapatkan pajak sebesar $ 55. Miliar

Dalam "Global Paradox," Naisbitt berpendapat bahwa pariwisata akan terus menjadi kontributor bagi ekonomi global  perekonomian dunia. Hal-hal yang perlu dipertimbangkan adalah:

1. 204 juta orang, atau satu dari sembilan pekerja di seluruh dunia, bekerja di industri pariwisata, yang mencakup 10,6% dari total jumlah pekerja.

2. Dengan 10,2 persen produk domestik bruto global dihasilkan oleh pariwisata, pariwisata merupakan kontributor ekonomi terbesar di dunia.

3. Sumber utama $55. miliaran pajak adalah industri pariwisata.

Dua fenomena sejarah adalah pertumbuhan pasar dunia dan globalisasi ekonomi. Globalisasi ekonomi dan perluasan pasar tidak pernah mempunyai kekuatan, jangkauan, atau kecepatan seperti sekarang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun