Â
4. Kerjasama dengan Masyarakat:
 - Sosialisasi dan Edukasi: Lembaga pendidikan perlu bekerja sama dengan masyarakat untuk mensosialisasikan pentingnya integritas sarjana. Hal ini dapat dilakukan melalui seminar, workshop, dan program edukasi.Â
- Membangun Jaringan: Lembaga pendidikan perlu membangun jaringan dengan organisasi masyarakat, lembaga pemerintah, dan industri untuk mendorong integritas dalam dunia akademis.Â
Â
Lembaga pendidikan memiliki peran yang sangat penting dalam mengatasi masalah kurangnya integritas sarjana. Dengan menerapkan strategi yang komprehensif, lembaga pendidikan dapat membangun budaya akademis yang berintegritas, sehingga dapat menghasilkan sarjana yang bermoral, bertanggung jawab, dan bermanfaat bagi masyarakat.
Kesimpulan
Integritas sarjana penting karena Membangun kepercayaan. Memiliki nilai pengaruh yang tinggi. Teori perkembangan moral adalah teori yang berfokus pada bagaimana anak-anak mengembangkan moralitas dan penalaran moral. . Teori Kohlberg menyatakan bahwa perkembangan moral terjadi dalam serangkaian enam tahap dan bahwa logika moral terutama difokuskan pada pencarian dan pemeliharaan keadilan. Tahap Prekonvensional awalnya, mahasiswa mungkin hanya khawatir tentang hukuman yang akan mereka terima. Pembentukan Karakter yang Kuat perkembangan moral membantu mahasiswa untuk mengembangkan karakter yang kuat dan etis, yang penting untuk keberhasilan jangka panjang dalam karir dan kehidupan pribadi. Institusi pendidikan memiliki peran penting dalam mengoptimalkan perkembangan moral mahasiswa. Salah satu strategi yang dapat digunakan adalah melalui pendidikan karakter yang terintegrasi dalam kurikulum.
Daftar Pustaka:
Prof. Appolo. (2004). Integritas sarjana.
Kendra Cherry, MSEd. (2022). Teori Perkembangan Moral Kohlberg. https://www.verywellmind.com/kohlbergs-theory-of-moral-development-2795071