“OK. If you can’t give me love, Honey. Then, let me be the one to give you everything you want, Baby,” Rin berkata tanpa ragu. Perlahan beringsut mendekati Gen.
“Rin…?” Gen menegang seketika. Tak percaya dengan semua perkataan Rinainya tercinta.
“Tapi dengan syarat?” berkata begitu, Rin bergerak menyorongkan wajahnya.
“Ok, aku tak peduli apapun syaratmu,” Gen pun tak berpikir lagi.
“Pakai ini…” tangan berinai Rin mengulurkan sesuatu.
“Ini?” kernyit Gen tak paham akan itu.
Tanpa banyak berkata lagi, Rin segera menutup kedua belah mata nyalang Gen dengan sehelai cita… ya, saputangan itu, saputangan berhias bahtera mungil dengan pesan cinta yang tersembunyi dalam setiap alur sulamannya.
-o0o-
Sila simak saputangan sebelumnya:
- Saputangan Genta
- Saputangan Rinai
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H