Mohon tunggu...
Isur Suryati
Isur Suryati Mohon Tunggu... Guru - Menulis adalah mental healing terbaik

Mengajar di SMPN 1 Sumedang, tertarik dengan dunia kepenulisan. Ibu dari tiga anak. Menerbitkan kumpulan cerita pendek berbahasa Sunda berjudul 'Mushap Beureum Ati' (Mushap Merah Hati) pada tahun 2021. Selalu bahagia, bugar dan berkelimpahan rejeki. Itulah motto rasa syukur saya setiap hari.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Ritme Hidup Serba Cepat Membuat Kita Lupa Menikmati Kehidupan

2 September 2022   21:48 Diperbarui: 2 September 2022   21:55 568
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi hidup sederhana tapi bahagia | Pexels.com/Edi Gabriel

Nikmati saja, tahap demi tahapnya. Bagaimana kesukaran, tantangan, kebahagiaan, rasa was-was, khawatir, takut, dan lain-lain. 

Dalam fase hidup yang kita jalani. Seruputlah semua kepahitan bercampur rasa manis itu dengan penuh penghayatan. 

2. Luangkan waktu untuk tafakur dan tadabur

Minum kopi itu, tidak harus selalu dengan banyak teman. Ada saat sesekali kita menikmatinya sendirian. Bukan berarti tidak ada teman. 

Tapi kita juga butuh waktu untuk menyendiri, muhasabbah diri, tafakur, kontemplasi, dan refleksi. Begitu pun, bila kita ingin mengambil makna dari hidup yang kita jalani.

Bila kita merasa lelah dan capek tanpa sebab, padahal beraktivitas biasa-biasa saja. Tanpa terlalu banyak mengeluarkan tenaga. 

Menurut para ahli psikologi, hal tersebut disebabkan oleh yang bekerja bukan melulu badan kita. 

Namun, juga jiwa kita ikut bekerja, berpikir keras, dan memeras otak. Sehingga aktivitas sederhana pun membuat badan tetiba ngedrop.

Hal itu, bisa juga disebabkan karena cita-cita, harapan, dan keinginan yang kita targetkan terlalu tinggi. 

Sehingga pikiran dituntut bekerja lebih keras untuk menjabarkan bagaimana cara cepat dan gampang menggapai target tersebut.

3. Cermati kembali tujuan hidup kita yang utama 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun