Polisi pun segera menangkap dan menahan Tan Kian Lie. Polisi juga menyita semua bukti-bukti yang menunjukkan keterlibatan Tan Kian Lie dalam percobaan pembunuhan dan penggelapan uang Perusahaan milik Liam Sie Hoek.
Tan Kian Lie pun harus menerima akibat dari perbuatannya yang keji. Dia dijatuhi hukuman penjara seumur hidup atas percobaan pembunuhan dan penggelapan uang perusahaan. Istrinya juga menceraikannya dan membawa anaknya pergi dari dia. Dia kehilangan semua harta dan keluarganya. Dia hidup dalam kesengsaraan dan penyesalan.
Rani dan Radit pun tetap hidup bahagia bersama anak-anak mereka. Mereka tidak peduli dengan apa yang terjadi pada Tan Kian Lie. Mereka hanya bersyukur bahwa Tuhan telah melindungi mereka dari segala kejahatan. Mereka hanya berdoa agar Tuhan senantiasa memberkati cinta mereka.Â
"Cintaku tertambat dengan tukang minyak tanah keliling." kataku sambil mencubit pinggang suamiku.
-Tamat-
Iqbal Muchtar