Mohon tunggu...
Syaiful W. HARAHAP
Syaiful W. HARAHAP Mohon Tunggu... Blogger - Peminat masalah sosial kemasyarakatan dan pemerhati berita HIV/AIDS

Aktivis LSM (media watch), peminat masalah sosial kemasyarakatan, dan pemerhati (berita) HIV/AIDS

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Melatih dan Memulangkan PSK Langkah di Hilir, Persoalan Besar Ada di Hulu Mencegah PSK Baru

18 Februari 2016   13:24 Diperbarui: 19 Februari 2016   01:51 429
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Maka, selama pemerintah, dalam hal ini Kemensos RI, hanya menjadikan PSK langsung sebagai ‘sasaran tembak’ untuk menghentikan praktek pelacuran, maka selama itu pula pelacuran tidak bisa dihentikan karena laki-laki ‘hidung belang’ terus mencari pelacur untuk memuaskan dahaga syahwat mereka.

Atau kita memang memelihara kemunafikan, yaitu: ketika tidak ada lagi lokasi atau lokalisasi pelacuran yang memajang PSK langsung, maka kita pun ramai-ramai menepuk dada sambil berteriak: daerah, kota dan negara kami bebas pelacuran, oi! .... *** [Syaiful W. Harahap] ***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun