"Ampun, Bang Jago." Terengah-engah, Jerry memohon.
"Mau lari kemana, hah!" Ucap Bang Jago.
"Bayar utang! Atau nyawa melayang," ancamnya.
"Lagi tipis, Bang," jawab Jerry.
"Tipis, apanya tipis?!" Sentak Bang Jago, seraya menarik Jerry, untuk berdiri.
Jerry mengeluarkan dompet dan berkata, "dompet, Bang."Â
"Sini, dompetnya!" Pinta Bang Jago.
"Ini, Bang. Bentar ya, saya kebelet," ucap Jerry. Terlihat membuka resleting celananya. Dan buru-buru berlari ke sebuah gang di antara deretan pertokoan tersebut.
"Aduh, kebangetan si Jerry!" Omel Bang Jago. Setelah melihat isi dompet buruannya tersebut.
Sambil membanting dompet Jerry, ia berkata," dompet dekil, isi dua rebu perak!"
Saat mengetahui Jerry sudah kabur, Bang Jago hanya bisa menggaruk-garuk kelapa plontosnya. Tak habis pikir, ada manusia sejenis Jerry. Licin seperti belut, tahan banting dan pintar berkelit.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!