Mohon tunggu...
Indra Rahadian
Indra Rahadian Mohon Tunggu... Administrasi - Pegawai Swasta

Best In Fiction Kompasiana Award 2021/Penikmat sastra dan kopi

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kasih Tak Sampai, Kala Rembulan Becermin

7 Desember 2020   20:13 Diperbarui: 7 Desember 2020   23:16 499
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kata orang, jodoh tak akan lari dikejar dan aku tak perlu mengejar jauh-jauh jodohku ini.

Mulai saat itu, aku putuskan untuk membatalkan rencana pulang kampung, sebelum bisa memboyong Bimbi sebagai calon mantu bapak dan emak di kampung.

Kini setahun sudah berlalu, dan hubunganku dengan Bimbi seperti jalan ditempat, meskipun setiap hari kami menghabiskan waktu bersama dan di hari libur kami sering makan atau sekedar jalan-jalan berdua.

Aku merasakan ada sesuatu yang Bimbi sembunyikan dariku, entah apapun itu tapi yang pasti bukan soal asmara dengan lelaki lain.

Jujur saja, aktivitas dan kehidupan pribadi Bimbi hanya dihabiskan untuk bekerja dan menjalin hubungan denganku selama setahun ini.

Apakah Tarno ada hubungannya dengan sikap Bimbi, yang belum juga bisa menjawab permintaan untuk menjalin hubungan ke jenjang yang lebih serius denganku, sejak dua bulan lalu.

Ah, aku harus tuntaskan rasa penasaranku malam ini juga.

"Pak Tarno, lepas kerja kita ngopi ya?" Ucapku mengajaknya untuk bicara.

"Kebetulan, aku juga ada yang ingin dibicarakan" jawabnya.

Malam sepulang kerja, kami akhirnya bisa duduk nyaman dengan secangkir kopi, setelah berkeliling Jakarta hanya untuk mencari cafe yang buka saat pandemi.

Tarno membuka pembicaraan, dengan berkata, "Alfian, sebelumnya aku mau berterima kasih."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun