Mohon tunggu...
Indhy Rahmawati
Indhy Rahmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi membaca

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Konsep dasar sosial emosional

17 Januari 2025   18:22 Diperbarui: 17 Januari 2025   18:22 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kekerasan dan Diskriminasi: Lingkungan yang penuh dengan kekerasan atau diskriminasi dapat merugikan perkembangan sosial dan emosional, menyebabkan trauma dan masalah kesehatan mental.

Kurangnya Dukungan: Kurangnya dukungan sosial dan emosional dapat menghambat perkembangan keterampilan sosial dan emosional, membuat individu merasa terisolasi dan tidak berdaya.

Secara keseluruhan, lingkungan dan budaya memainkan peran krusial dalam membentuk cara individu berinteraksi dengan orang lain dan memahami dunia di sekitar mereka. Pendidikan, dukungan sosial, dan pemahaman tentang norma-norma budaya semuanya berkontribusi pada perkembangan sosial dan emosional yang sehat.

11.Gangguan Dalam Perkembangan Sosial-Emosional.

Gangguan dalam perkembangan sosial-emosional dapat terjadi pada berbagai tahap kehidupan dan mempengaruhi kemampuan individu untuk berinteraksi dengan orang lain secara efektif. Berikut adalah beberapa jenis gangguan yang umum:

1. Gangguan Spektrum Autisme (ASD):
Gejala Utama: ASD ditandai dengan kesulitan dalam komunikasi sosial, interaksi non-verbal, dan perilaku repetitif. Individu dengan ASD mungkin menunjukkan ketidakmampuan untuk memahami atau mengikuti aturan sosial yang tidak ditulis.
Dampak: Gangguan ini dapat menghambat kemampuan individu untuk membentuk hubungan sosial yang sehat dan memenuhi harapan akademis dan profesional.

2. Sindrom X Fraksional (FXS):
Gejala Utama: FXS adalah gangguan genetik yang mempengaruhi pembelajaran dan perilaku. Gejalanya meliputi cedera mental, kejang, dan perilaku penuh atensi.
Dampak: Individu dengan FXS mungkin mengalami kesulitan dalam komunikasi verbal dan non-verbal, serta menunjukkan perilaku yang tidak teratur yang dapat mengganggu interaksi sosial.

3. Disintegrasi Gangguan (DD):
Gejala Utama: DD ditandai dengan penurunan mendadak dalam keterampilan komunikasi dan perilaku sosial. Gejala ini biasanya muncul setelah periode perkembangan normal.
Dampak: Penurunan keterampilan ini dapat menyebabkan kesulitan dalam berinteraksi dengan orang lain dan menjalani kehidupan sehari-hari.

4. Gangguan Kecemasan Sosial (Social Anxiety Disorder):
Gejala Utama: Kecemasan yang signifikan dalam situasi sosial di mana individu diperhatikan atau dinilai oleh orang lain. Gejala ini dapat mencakup keringat berlebihan, gemetar, dan penghindaran situasi sosial.
Dampak: Kecemasan sosial dapat menghambat kemampuan individu untuk berpartisipasi dalam aktivitas sosial dan mencapai potensi penuh mereka dalam konteks sosial.

5. Gangguan Mood (Mood Disorders):
Gejala Utama: Meliputi depresi, mania, atau hipomania. Gangguan ini mempengaruhi suasana hati dan energi individu, yang dapat mempengaruhi interaksi sosial dan kinerja sehari-hari.
Dampak: Depresi dapat menyebabkan individu merasa lesu dan kurang minat, sementara mania dapat menyebabkan perilaku yang berlebihan dan impulsif.

6. Gangguan Perilaku (Behavioral Disorders):
Gejala Utama: Meliputi perilaku yang melanggar norma sosial atau hukum, seperti agresi, vandalisme, atau perilaku konfrontatif. -ampak**: Perilaku ini dapat mengganggu keterampilan sosial dan mempengaruhi hubungan dengan orang lain serta kinerja akademis dan profesional.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun