Mohon tunggu...
Irenna M
Irenna M Mohon Tunggu... Penulis - human

master none

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Kaya Dadakan

6 September 2022   18:51 Diperbarui: 6 September 2022   18:53 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Belum sempat membalas ucapan Asep, ketiga temannya itu langsung dilahap habis oleh Greweno. Kejadiannya begitu cepat. Mungkin sepadan dengan kecepatan cahaya. Meski di lubuk hati paling dalam ia merasa bersalah, tetapi Asep tak bisa berbuat apa-apa.

Kemiskinan sudah melahap iman, kewarasan dan jiwanya.

Asep pulang dengan membawa kris dibalut kain merah pemberian Greweno. Esok hari, ia akan tanam di depan warung mie ayam miliknya. Laris manis, tanjung kimpul, dagangan laris uang kumpul.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun