Mohon tunggu...
Hudaeni
Hudaeni Mohon Tunggu... Auditor - Mahasiswa

Membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Perbedaan Antara Ekonomi Islam dan Ekonomi Konvensional

22 Desember 2024   06:34 Diperbarui: 22 Desember 2024   07:53 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

2. Aspek Pengawasan Lembaga Keuangan

Aturan-aturan yang ada di dalam ekonomi Islam harus mengacu pada arahan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) disertai dengan fatwa-fatwa yang telah dikeluarkan oleh DSN-MUI. Sementara itu, ekonomi konvensional hanya diatur oleh OJK saja tanpa adanya keterlibatan DSN-MUI.

3. Prioritas Profit dan Kepentingan Individu dalam Ekonomi Konvensional

Tujuan utama ekonomi konvensional adalah mencapai kesejahteraan individu dalam masyarakat, melalui produktivitas tinggi dan pertumbuhan ekonomi yang stabil. Ekonomi konvensional juga menganut kepemilikan individu, yaitu setiap individu memiliki hak penuh atas kepemilikan asetnya.

C. Perbedaan Ekonomi Islam dan Konvensional pada Praktik Bisnis

Ekonomi Islam bertumpu pada ajaran tauhid dan peraturan negara, sedangkan ekonomi konvensional berdasar pada peraturan yang berlaku di negara. Prinsip dasar ini akan memengaruhi bagaimana manajemen di kedua sistem ekonomi ini akan berjalan. Berikut ini penjelasan yang dapat bisa Anda pahami mengenai perbedaan manajemen di antara keduanya dalam praktik bisnis.

1. Modal Awal

Bisnis konvensional memiliki sumber modal yang tidak terbatas, karena bisnis ini tidak berfokus pada sumber modal tersebut berasal. Sedangkan dalam bisnis syariah, Anda harus memastikan modal awal tersebut bersumber dari apa yang dihalalkan dalam agama Islam. Selain itu, Anda juga harus meminimalkna penggunaan modal awal dari hasil riba, agar bisnis yang dijalankan tetap sesuai dengan prinsip syariah.

2. Sistem Bisnis

Bisnis syariah menggunakan akad tertentu untuk setiap transaksi yang dilakukan. Berbeda halnya dengan bisnis konvensional yang biasanya tidak menjadikan akad tersebut sebagai perhatian utama. Namun, pada praktik transaksinya ekonomi konvensional tetap menggunakan surat perjanjian yang sah. Perbedaannya adalah ekonomi Islam menggunakan prinsip muamalah yang sudah diatur oleh syariah, sedangkan ekonomi konvensional tidak mengacu pada syariah.

3. Dasar Bisnis

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun