Desember ini sudah Natal lagi. Erika Amelia Mawardini selalu mengucapkan kalimat itu setiap kali bertemu denganku di Taman Gereja Katedral yang rimbun dengan pepohonan.Â
Usai Misa Natal Minggu pagi itu, Erika bergegas menghampiriku yang sudah lama menunggunya di Taman. Wajah Erika terlihat ceria dengan kecantikannya yang memesona.Â
"Terima kasih sudah menunggu Hen," kata Erika sambil tersenyum. Aku hanya mengangguk ringan sambil membalas senyumya.Â
Suasana Taman di depan Gereja Katedral itu udaranya sangat sejuk. Matahari pagi sinarnya menerobos di antara sela-sela daun pepohonan sekitar Taman itu.Â
Sementara para Jemaah yang baru saja mengikuti Misa pagi mulai berangsur meninggalkan halaman Gereja Katedral.Â
Sedangkan aku dan Erika masih asyik duduk menikmati keindahan pagi yang cerah ini.Â
"Aku selalu menghitung setiap Natal bersamamu di sini." Kataku.Â
"Ini sudah yang ketiga kalinya ya Hen." Kata Erika.Â
"Iya benar itu berarti hubungan kita sudah berjalan selama tiga tahun. Sejak kelas satu kamu selalu menjadi teman baik hatiku."Â
"Tapi Hen selain kita harus menyukuri kesetiaan kita dalam tiga tahun ini, ada yang aku takutkan." Kata Erika dengan suara yang terasa pilu.Â
"Kamu takut apa Rika?" Tanyaku.Â