Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - Pensiunan sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

Kakek yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen: Tiffany Bicara Mikayla Angela

25 Januari 2021   15:15 Diperbarui: 5 Februari 2021   17:53 477
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Foto by Pixabay

Aku tidak langsung meninggalkan Rumah Sakit tapi masih duduk menikmati secangkir kopi panas di Kantin sambil menunggu hujan reda.

Suasana Kantin selalu ramai sepanjang hari. Para pengunjungnya terutama dari mereka yang keluarganya sedang menjalani rawat inap di Rumah Sakit ini.

Sedang asyik menikmati hangatnya kopi, tetiba ponselku berbunyi. Panggilan dari Tiffany.

"Hallo, Tiffany!"

"Mas Hen, tadi telpon ya. Tumben Mas, ada apa?" Suara Tiffany.

"Oh gak apa-apa. Kita bisa ketemuan Fany?"

"Iya boleh. Gimana kalau besok siang saja. Paginya aku ada asistensi praktikum Kimia Organik."

"Baik Fany. Terimakasih ya," kataku.

"Mas Hen sepertinya ada yang penting ya?"

"Iya penting. Tapi nanti besok saja yang pentingnya itu aku ceritakan." Kataku sambil tertawa.

Besoknya usai mencari referensi untuk makalah symposium minggu depan, dari Perpustakaan Pusat itu, aku langsung menuju Fakultas MIPA yang hanya berjarak seratus meter saja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun